29 Ikan Hias Air Tawar Arus Deras

Ikan Hias Air Tawar Arus Deras - Anda bahagia mengoleksi ikan hias di dalam kolam ataupun aquarium? Jangan bilang Anda adalah pakar ikan hias terkecuali tidak paham 29 tipe ikan hias selanjutnya ini.

Sudah jadi pengetahuan umum kalau Indonesia adalah salah satu negara bersama dengan biodiversitas tertinggi. Tidak heran jikalau spesies ikan hias air tawar yang dimiliki negara ini amat banyak. Menurut knowledge berasal dari KKP, Indonesia memiliki lebih berasal dari 400 jenis ikan hias air tawar berasal dari 1.100 yang diperdagangkan di seantero penjuru dunia.

Dari kuantitas itu, penduduk baru saja membudidayakan kurang lebih 90 spesies. 41 satu diantaranya dapat dibahas pada ulasan berikut ini.

Apa itu Ikan Hias?

Mungkin, tetap banyak yang belum memahami perihal pengertian memang perihal ikan hias. Nah, untuk menghindari kesalahpahaman, mari bahas pengertiannya terlebih dahulu. Ikan hias adalah tipe ikan, baik hidup di air laut ataupun air tawar yang obyek berasal dari pemeliharaannya cuma untuk hiburan dan memperindah dekorasi didalam ruang ataupun luar ruangan. Pemeliharaan ikan hias bukan untuk dikonsumsi.

Bagi pecintanya, kehadiran ikan hias di didalam ruangan dapat jadi salah satu alternatif hiburan pada kegiatan yang padat dan rutinitas yang membosankan. Ikan hias disolek bersama warna sisik cantik nan menggemaskan. Selain itu, jikalau dipelihara bersama dengan tepat di dalam aquarium, dapat menambah keadaan alam di didalam area tamu.

Nah, yang akan dibahas terhadap artikel ini adalah mengenai ikan hias air tawar. sesuai bersama namanya, ikan hias air tawar merupakan ikan hias yang habitatnya tersedia di air tawar. untuk koleksi pribadi kebanyakan ikan hias air tawar dipelihara di dalam aquarium. Sedangkan untuk budidaya, memeliharanya dalam kolam dirasa lebih tepat.

Ikan hias air tawar relatif lebih enteng dibudidayakan ketimbang ikan hias air laut. Pasalnya, teknologinya lebih sederhana serta biayanya lebih terjangkau. sehingga, budidaya ikan hias air tawar banyak dikerjakan jadi usaha di dalam skala rumahan.

Untuk menambah pengetahuan Anda mengenai ikan hias air tawar, sila review penjelasannya secara lengkap di bawah ini.

1. Ikan Hias Air Tawar Terbesar – Ikan Araipama

Ikan Araipama adalah model ikan hias yang berasal dari area tropis Amerika Selatan. Nama latin dari ikan ini adalah Araipama gigas. Nama lain berasal dari ikan Araipama adalah Pirarucu dan Paiche.

Ikan ini merupakan salah satu yang terbesar di dunia. ukuran tubuhnya dapat capai panjang 2,5 mtr. dengan berat lebih berasal dari 100 kilogram. Araipama masih satu keluarga bersama ikan Arwana yang memadai populer di kalangan pengagum ikan wilayah Asia Tenggara.

Meski amat eksotis, tetapi keberadaannya terancam. Sebab, banyak kolektor ikan yang memburunya secara ilegal. Di Amerika Selatan, ikan Araipama sering ditangkap bersama dengan obyek untuk diekspor ke luar negeri. Selain itu, masyarakat lokalnya juga menjadikan ikan Araipama sebagai ikan konsumsi, sehingga tipe ikan ikan sudah jadi susah ditemukan di alam liar.

Pemerintah Negara Brazil pun turun tangan bersama mengeluarkan larangan menangkap ikan Araipama. Pemancing cuma diperbolehkan menangkap ikan di tempat terpencil spesifik yang terdapat di lembah Amazon. Penangkapan pun hanya boleh dilaksanakan oleh masyarakat setempat untuk tujuan konsumsi.

2. Terpopuler di Asia – Ikan Arwana

Seorang pecinta ikan telah tentu punyai koleksi ikan Arwana di di dalam aquariumnya. Sehingga, menjadikan ikan Arwana terlalu populer, lebih-lebih di wilayah Asia lebih-lebih Indonesia. energi tarik ikan Arwana terdapat terhadap kecantikan sisiknya.

Nama latin berasal dari ikan Arwana adalah Scleopages sp. Kerap termasuk disebut bersama dengan ikan naga atau dragon fish, Saratoga, barramundi, kelesa, pla tapad, kayangan, siluk, peyang, arwana, dan tangkelese. Ikan ini banyak diminati karena ada mitos bahwa memeliharanya di di dalam rumah dapat mendatangkan keberuntungan dan juga bisa menjaga rumah dari arwah yang mengganggu.

Terlepas berasal dari yakin atau tidaknya Anda pada mitos ini, sebenarnya, ikan Arwana lebih banyak dipelihara karena unik dan memiliki ciri khas tersendiri. Yaitu, terkandung dua buah sungut di bawah bibirnya. tahukah Anda kalau sungut itu bukanlah hiasan semata, dapat namun punyai kegunaan sebagai sensor getar yang digunakan oleh ikan Arwana untuk mengetahui posisi mangsa.

Bukan cuma itu, gerakan renang ikan yang meliuk-liuk indah dan juga sisik yang gemerlap memantulkan cahaya membuatnya terlihat elegan.

3. Ikan Keperakan – Bala Shark

Meskipun diberi nama Bala Shark tetapi ikan ini tidaklah ganas, kok! Bukan terhitung berasal dari model predator. Anda tetap mampu memeliharanya di dalam aquarium dengan model ikan hias air tawar lainnya.

Ciri khas ikan Bala Shark adalah warna tubuhnya perak bersama garis hitam terhadap bagian ekor, punggung, sirip, dan sebagian anggota tubuh lainnya. Ikan hias ini punyai mata yang besar yang berfungsi untuk mendapat makanan. Panjang berasal dari Bala Shark sanggup capai 35 cm atau 14 inchi.

Habitat asli Bala Shark tersedia di sungai-sungai besar yang dalam. Ikan ini mengkonsumsi krustacea kecil, fitoplankton, rotifer, larva kecil, serangga, dan sebagainya. jenis ikan yang satu ini enteng beradaptasi bersama suasana air yang berbeda-beda.

Akan tetapi, suasana air yang paling ideal untuk keberlangsungan hidupnya adalah yang mempunyai pH 6 – 8 dengan suhu 22 – 28 derajat Celcius. Akan lebih baik terkecuali aquarium termasuk ditutup, sebab Bala Shark merupakan tipikal jumper terlebih kecuali ia sedang jadi stress, jadi terancam bahaya, serta kelaparan.

4. Kecil Dan Senang Bergerombol – Barbir

Ikan Barbir berukuran kecil dan berasal berasal dari suku Cyprinidae. Ikan style ini biasanya dipelihara didalam aquarium dan benar-benar puas bergerombol. Ikan Barbir punya dua tipe, yaitu:

• Barbir (Puntius Conchinius)

Ukuran tubuh yang sanggup dicapai oleh ikan Barbir adalah 7 cm. wujud ikan jantan lebih kecil dan ramping. Sedangkan ikan betina lebih besar dan gemuk. Varian dari ikan Barber terhitung sangat beragam. Salah satunya ikan albino.

Baca Juga: ikan hias air tawar terindah

Ada juga ikan Barbir yang punyai sirip panjang. Habitat aslinya ada di Afganistan, India, Nepal dan Pakistan. Dan termasuk Bangladesh. Ikan Barbir lebih banyak hidup terhadap air mengalir.

• Checker Barb (Puntius Oligolepis)

Kemampuan tubuh Checker Barb untuk bertumbuh cuma terbatas pada ukuran panjang 5 cm saja. di Sumatera, ikan ini dikenal bersama dengan nama wader. Hidupnya bergerombol dan konsumsi hewan kikroskopis layaknya moluska, udang kecil, dan aneka tumbuhan.

Gerak berasal dari ikan ini lumayan unik, yaitu dengan posisi kepala yang menghadap ke arah bawah untuk mencari makanan. Ikan ini banyak ditemukan di Indonesia sebagai salah satu ikan hias yang dijual bersama dengan harga yang murah.

5. Ikan Hias Predator Eksotis – Ikan Belida

Nama latin dari ikan predator yang eksotis ini adalah Notopetrus chitala H.B. ikan ini enteng ditemukan di wilayah Indonesia dan terhitung beberapa negara-negara Asia Tenggara lain. Ikan Belida biasa ditemukan terhadap anak sungai yang dekat rawa seperti di Sumatera, Kalimantan, dan terhitung Jawa Barat.

Ikan Belida merupakan ikan karnivora. Meski biasa dijadikan sebagai ikan hias, tetapi terhitung bisa dikonsumsi. Rata-rata berat badan ikan belida adalah 1,5 hingga 7 kilogram. Nah, menjadi bisa diambil kesimpulan bahwa ikan Belida memiliki ukuran yang cukup besar, sehingga perlu aquarium yang lapang dan juga mempunyai pasokan oksigen yang cukup besar.

Ukuran ideal pemeliharaan ikan Belida adalah kurang lebih 2 x 1,5 meter dengan ketinggian air mencapai 45 cm. Temperatur airnya sendiri mampu diatur tidak cukup lebih 20 sampai 30 derajat Celcius. Sebab ikan Belida lebih sering hidup di tempat sungai, maka alangkah baiknya jikalau aquarium dibikin bersama proses mengalir.

Sebaiknya Anda menghindari memelihara ikan Belida bersama dengan ikan lain yang berukuran lebih kecil di di dalam aquarium yang sama. Pakan ikan Belida diantaranya anakan lele, anak udang dan ikan mas. Meski begitu, jangan berikan ikan lele lokal dikarenakan punyai patil yang tajam. Jika telah beranjak dewasa, bisa diberikan pakan bersifat kodok.

6. Ikan Hias Hijau Zaitun – Black Tetra

Meskipun miliki nama Black Tetra, namun tidak bermakna seluruh tubuhnya berwarna hitam. Warna hitam cuma terdapat terhadap dua segi tubuhnya bersama bentuk garis-garis dan berjumlah 3 buah di tiap sisinya.

Warna punggung berasal dari ikan Black Tetra adalah hijau zaitun namun perutnya berwarna putih keperakan. Ikan Black Tetra mudah berkembang biak meskipun ada di air yang tidak mengalir. Alat kelaminnya menjadi berkembang bersama baik pada ukuran 3,75 cm. tetapi pertumbuhan tubuh yang paling optimal berasal dari ikan ini adalah 7,5 cm.

Meski potensi berkembang biak lumayan tinggi, bakal tapi hasilnya tidak cukup memuaskan karena induknya gemar memakan telur sendiri, untuk itu, Anda perlu cepat mengantarai induk begitu ia menjadi bertelur.

Black Tetra adalah perenang yang aktif, dan juga memiliki pembawaan agresif. Ikan ini seringkali mengganggu tipe ikan lain yang ukurannya lebih kecil. Akan lebih baik jikalau Black tetra dipelihara terhadap aquarium yang berukuran besar. Sedangkan ikan yang bisa dipelihara bersama adalah kan dengan ukuran yang seimbang.

7. Ikan Bulu Ayam – Black Ghost

Ikan yang berasal berasal dari Suriname dan Sungai Amazon ini memiliki nama latin Apterontus albifrons. Ada banyak julukan untuk ikan Black Ghost. Diantaranya “Si Bulu Ayam” sebab wujud tubuhnya sekilas sama bersama bulu ayam. Selain itu, ikan Black Ghost termasuk diberi julukan “Ikan Penari Balet” sebab gerakan di didalam air yang lentur dan lincah.

Nah, julukan paling akhir untuknya adalah “Setan Hitam”, sebab warna tubuhnya hitam kusam dengan bagian tubuh pangkal ekor yang dililit warna putih. Ikan ini memadai unik karena sering sembunyi terhadap tempat yang gelap di siang hari. ia merasa beraktivitas justru pada malam hari.

Panjang tubuhnya bisa raih 47 cm. Meskipun punya nama setan hitam, namun sejatinya ikan ini sangat jinak dan enteng bersahabat dengan ikan lainnya.

8. Ikan Hias Air Tawar Langka – Botia

Ikan ini miliki nama dagang Clown Loach dan bernama latin Chromobotia macracanthus. Ikan Botia merupakan ikan yang asli dari perairan Indonesia, lebih-lebih berasal dari sungai di Kalimantan dan Sumatera Selatan.

Ikan Botia digemari oleh kolektor ikan hias di semua dunia. ekspor ikan Botia tidak dulu mengalami penyusutan dari tahun ke tahun. Namun, ikan Botia susah ditangkarkan dan kelestarian di alam bisa terancam. Sebab, penangkapan ikan Botia yang dilaksanakan secara konsisten menerus.

9. Ikan Jubah Cardinal – Cardinal Tetra

Disebut dengan ikan jubah cardinal dikarenakan sebetulnya miliki warna sama bersama jubah seorang cardinal. Karakteristik garis biru yang drastis serta garis merah terhadap bawah sirip muka hingga ke ekor membuatnya terlampau unik.

Ikan ini miliki nama latin Paracheirodon Axelrodi yang berasal dari keluarga Characin dari ordo Characiformes. Habitat aslinya tersedia di Sungai Orinoco atas serta Sungai Rio Negro Amerika Selatan. Tubuh ikan ini sanggup menggapai panjang kira-kira 3 cm (1,25 inci). Ikan ini sangat kondang di kalangan penggemar ikan hias.

Sepintas, tampilan berasal dari ikan Cardinal Tetra sama dengan Neon Tetra, bahkan seorang awam akan susah membedakan keduanya. Namun, jikalau Anda lebih teliti, perbedaan keduanya akan muncul jelas. Yaitu pada Neon Tetra, warna merahnya berawal dari hidung hingga setengah sisi tubuhnya. Serta warna birunya terlihat kurang sempurna.

10. Ikan Lele Cantik – Catfish

Jika mendengar tentang ikan lele, yang terbesit adalah ikan mengkonsumsi yang lumayan lezat. Namun, tidak bersama dengan yang satu ini, ikan red tail catfish ini tergolong sebagai ikan lele hias yang digemari oleh banyak penghobi ikan hias. Ukuran dari ikan ini sanggup meraih 1 mtr. ketika dewasa.

Bentuk tubuhnya sebetulnya serupa dengan ikan lele biasa. Namun, mempunyai warna serta corak yang indah nan memanjakan mata.

11. Ikan Hias Pemendar Warna Emas – Congo Tetra

Ikan Congo Tetra masuk terhadap family Characidae bersama dengan nama ilmiah Micralestes interruptus. Ikan yang satu ini ringan berkembang biak dan bahagia hidup berkelompok. Anda dapat menerka asal ikan ini berdasarkan namanya. Ya betul, berasal dari Congo, Afrika.

Seperti ikan cupang dan guppy, Congo jantang punya harga yang lebih mahal ketimbang sang betina. Sebab, ikan jantan memiliki sirip punggung yang memanjang dan serupa bersama dengan rumbai-rumbai. Bahkan, sirip selanjutnya mampu hingga ke ekornya.

Nah, kalau Anda meletakkannya di bawah sinar lampu, maka ia dapat memancarkan sinar warna emas dan turquoise. Bukan hanya wujud fisiknya saja yang cantik, Congo Tetra bisa meraih ukuran yang lebih besar ketimbang model ikan Tetra lainnya.

Congo Tetra betina dapat raih panjang tubuh sampai 6 cm, dan yang jantan sampai 8 cm. Temperatur yang paling ideal untuk hidup Tetra Congo adalah 25 – 27 derajat Celcius.

12. Ikan Tikus Tukang Bersih-Bersih – Corydoras

Ikan yang punyai nama latin Corydoras aenes ini berasal dari perairan Venezuela dan Trinidad Amerika Selatan. Pada habitat aslinya, ikan ini hidup bergerombol serta puas berenang pada dasar sungai bersama kelompoknya.

Jika dilihat secara fisik, ikan ini masih berkerabat dengan lele gara-gara kumis dan senjata patil tajam yang tersedia di bawah siripnya. Jika terganggu dan stress, ikan Corydoras akan mengeluarkan patil demi melukai lawan. Warna ikan ini terlampau menarik, yakni totol-totol hitam dengan dasar putih.

Baca Juga : ikan hias air tawar aquarium

Sisi kumis dan siripnya berwarna kekuningan. Ikan ini akan muncul lebih menarik kalau ditaruh di dalam aquarium. Nah, ikan hias ini juga disebut bersama tukang bersih-bersih. gara-gara ikan Corydoras akan melacak bekas makanan terhadap basic air bersama dengan mengoreknya. Usia ikan ini cukup panjang yakni mampu mencapai 15 tahun. Meski begitu, ukurannya cuma dapat meraih 10 cm.

13. Ikan Petarung yang Mempesona – Ikan Cupang

Ikan hias air tawar yang satu ini cukup ringan ditemukan di Indonesia. Bahkan, banyak dijual bebas dan dijajakan keliling oleh penjual ikan hias. Ikan yang memiliki nama latin Betta sp ini punya pembawaan petarung dan agresif. Ia suka menyerang untuk menjaga wilayahnya.

Habitat ikan cupang asli tersedia di lokasi Asia Tenggara layaknya Thailand, Indonesia, Vietnam, Brunei, Kamboja dan Malaysia. Ia mudah ditemukan terhadap rawa-rawa, sawah, lubuk, serta selokan yang menggenang. Di didalam klasifikasi ilmiah, ikan ini masuk terhadap keluarga Osphronemidae, bersama dengan spesies Betta sp.

Dalam Fish Identification hingga saat ini, udah ditemukan 73 spesies ikan cupang yang tersedia di alam liar. Ikan cupang mempunyai kekuatan tarik berwujud warna tubuh yang cantik, bentuk sirip indah, dan juga gerakannya yang tenang nan mempesona. Ikan cupang terdiri dari 3 kelompok, yakni cupang aduan, cupang hias, serta cupang liar.

Ikan cupang asli Indonesia adalah Betta channoides yang asalnya dari Pampang, Kalimantan Timur. Ikan cupang merupakan ikan yang gampang untuk dibudidayakan. Tidak dibutuhkan tempat yang benar-benar luas dan modal besar untuk membudidayakan cupang. Bahkan, ikan cupang dapat dilakukan sebagai bisnis rumahan.

Keistimewaan dari ikan cupang tersedia pada energi tahan tubuhnya. Ikan ini dapat hidup bahkan terhadap air yang minim oksigen. Anda selalu sanggup memeliharanya terhadap toples kecil meski tidak manfaatkan aerator. Hal ini disebabkan sebab cupang punyai rongga labirin layaknya paru-paru manusia. Sehingga, labirin tersebut mampu membawa dampak cupang bertahan didalam lingkungan yang miskin oksigen sekalipun.

14. Ikan Hias Tropis yang Suka Bersembunyi – Ikan Discus

Aquarist waktu ini berlomba-lomba mengoleksi ikan Discus. Bahkan, banyak usaha pembudidaya ikan yang melakukan mutasi genetika untuk membuahkan varietas baru. Nah, habitat aslinya sendiri tersedia di wilayah Sungai Amazon. Ikan ini juga masuk di dalam spesies ikan tropis Cichlid.

Spesies Cichlid biasanya tumbuh bersama dengan optimal di Afrika. Namun, tidak bersama dengan Discus, sebab ia tinggal di area Peru, Brasil, serta Venezuela. Ikan ini senang bersama dengan habitat sungai yang miliki arus tenang dan tidak terlampau deras. Cara Diskus untuk menjaga hidup adalah dengan berada pada ranting-ranting untuk menjauhkan ikan predator yang lebih besar.

Meskipun pas ini sudah terbentuk banyak pola ikan yang baru, tapi tidak cukup tepat untuk dibudidayakan untuk pemula. Sebab, diperlukan perawatan ekstra dana ketimbang ikan hias lain.

15. Perenang Dasar Air – Ikan Flying Fox

Flying Fox atau Epalzeorhynchos kalopterus merupakan ikan hias air tawar yang memadai banyak disenangi para pecinta ikan hias. Ikan Flying Fox berasal dari family Cyprindae dan juga tersebar di Asia Tenggara, lebih-lebih Indonesia (ada di Jawa, Sumatera serta Kalimantan, Thailand dan Semenanjung Malaysia.

Ikan Flying Fox ditemukan bebas terhadap Pulau Kalimantan yakni pada wilayah dekat Banjarmasin. Pun, di Sungai Barito dan Kahajan (Kalsel), tersedia terhitung di Kapuas (Kalbar). Sedangkan di Sumatera, ada di Sungai Indragiri, Musi, dan Batanghari.

Ikan ini hidup sebagai perenang terhadap basic perairan yang punyai arus deras. Ia lebih senang tersedia di dasaran pasir dan bebatuan. Ikan Flying Fox mampu ditemukan terhadap area yang tergenang air pada hutan rimba di musim hujan. Ciri-ciri ikan ini adalah memiliki tubuh yang memanjang dan juga segi perut datar.

Punggung ikan ini mempunyai warna hijau tua dan coklat. Sedangkan pada anggota perutnya berwarna putih kekuningan. Terdapat garis hitam kecoklatan yang membujur dari mulut, hingga pangkal ekornya. Matanya miliki iris berwarna kemerahan. Sedangkan semua siripnya memiliki bayangan warna hitam bersama pinggir putih serta transparan.

Jika dipelihara dalam aquarium, ikan ini hanya dapat capai panjang 11 cm. ikan yang berjenis kelamin betina punyai badan yang lebih besar ketimbang ikan jantan. Akan tetapi, sukar dibedakan kecuali ikan masih muda. Makanan ikan Flying Fox adalah alga hijau. Jadi, sesuai untuk mengurangi populasi alga yang tersedia di aquarium.

Sifat Flying Fox adalah omnivore bersama makanan utamanya adalah crustcea kecil, alga, dan juga serangga kecil lainnya. Ikan ini termasuk bisa diberi makan pelet dan sayuran bersifat mentimun, selada, dan terhitung bayam. Untuk tingkatkan warnanya supaya terlihat lebih menarik, Anda mampu memberikannya pakan hidup yang mempunyai ukuran kecil maupun pakan beku seperti daphnia, bloodworm, artemia, dan palet berbahan sayur.

16. Ikan Hias Transparan Layaknya Kaca – Glassfin

Ikan Glassfin adalah salah satu dari style ikan Tetra. Ikan ini mempunyai panjang tubuh pada 2 sampai 3,5 cm. kekuatan tarik berasal dari ikan ini adalah badan yang transparan layaknya kaca. Jadi, Anda dapat melihat isikan perutnya bersama dengan jelas.

Ekor ikan Glassfin berwarna merah. Cara hidupnya adalah dengan berkelompok. Jadi, aquarium Anda dapat kelihatan lebih cantik dan menarik terkecuali diisi bersama dengan ikan Glassfin di dalam jumlah yang banyak.

17. Si Mungil yang Cantik – Guppy

Karena bentuk dan warnanya yang indah, ikan ini terlampau disukai oleh para aquarist. Ikan Guppy ditemukan pertama kali di Venezuela terhadap tahun 1859. Selain itu, Guppy terhitung ditemukan di Guyana dan Kepulauan Karibia.

Nama latin ikan Guppy adalah Poecilia reticulate. Ia masuk pada ordo Cy rinododontiformes bersama family Poeciliidae. Meskipun punya warna yang menarik dan wujud tubuh aduhai, ikan ini miliki ukuran yang lebih kecil ketimbang ikan hias lainnya.

Panjang pejantan sanggup mencapai 2 – 3 cm. lain halnya bersama dengan Guppy betina yang sanggup menggapai panjang 4-6 cm. warna ikan yang biasa muncul adalah kebiruan, kekuningan, merah, silver, dan juga paduan lainnya. Ikan ini dapat berkembang biak dalam periode 21-20 hari serta terkait dapat suhu airnya.

Setiap indukan bisa membuahkan 80-100 ekor anakan ikan didalam setiap periodenya. Kematian benih benar-benar enteng berlangsung karena Guppy sangat rentan terhadap suhu air serta aspek lainnya.

18. Ikan Nonong Mulut Mancung – Gurame Padang

Tidak cuma mampu dikonsumsi saja lho! ternyata ikan Gurame Padang atau Gurame Merah juga diincar untuk dijadikan sebagai ikan hias. Karena dijadikan sebagai ikan hias, maka harganya juga menjadi lebih mahal ketimbang gurame konsumsi.

Sesuai dengan namanya, ikan ini punya warna merah pada tubuhnya dan terdapat di area Padang. Untuk membedakan ikan gurame merah Padang betina dan jantan, Anda tinggal melihat tampilan fisiknya.

Ikan jantan miliki ciri berupa kepala yang nonong dan mulut mancung. Sedangkan Gurame Merah Padang Betina memiliki kepala dan mulut yang tidak sangat menonjol.

19. Ikan Jepang Warna-Warni – Koi

Ikan Koi merupakan ikan hias yang amat diminati pengagum ikan. Ikan yang memiliki nama latin Cyprinus carpio L di populerkan pertama kali di Jepang. Meskipun ia berasal dari China. Di tahun 1820-an penangkar asal Jepang menyilangkannya dan berhasil menciptakan gabungan warna merah dan putih yang cantik.

Baca Juga : ikan hias air tawar murah

Ikan hasil persilangan ini sesudah itu disebut dengan ikan Koi. Ikan koi lebih sesuai dipelihara di kolam. Sebab, energi tariknya dapat keluar ketika dicermati dari atas. Selain itu, ikan koi juga butuh daerah gerak yang cukup luas. ikan ini enteng dikembangbiakkan.

20. Ikan Hias Pembawa Hoki – Ikan Mas Koki

Ikan koki merupakan komoditi ikan hias yang telah lama dibudidayakan dan dikomersilkan di Indonesia. ikan ini mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. meski begitu, udah banyak varian tipe ikan mas koki yang telah dibudidayakan.

Ikan mas koki berasal dari China. Sejatinya, ikan ini merupakan salah satu jenis ikan mas. Bentuk badan ikan mas koki adalah bulat dan pendek. Sangat menggemaskan! Ikan ini termasuk mempunyai setidaknya 130 tipe yang tersebar di seluruh dunia.

Ikan mas koki yang ada waktu ini adalah hasil perkawinan silang berasal dari sebagian model ikan mas koki. Bagi masyarakat etnis Tionghoa dan penduduk Jepang, ikan mas koki dipercayai bisa mempunyai hoki terhadap pemiliknya.

21. Ikan Hias slayer Pengantin – Ikan Komet

Ikan ini asalnya dari Negara Sakura. Masuk ke Indonesia di th. 70-an. Ikan ini tetap satu family dengan ikan mas dan ikan koi (Cyprindae). Warnanya yang cantik sebabkan peminat dari ikan mas terlampau tinggi. Paduan warna putih mengkilap dan merah menyala mengundang kontras yang indah.

Pergerakan ikan ini tergolong lamban, agar mudah dinikmati didalam aquarium berair jernih. Lenggak-lenggok ekornya laksana slayer pengantin yang cantik. Slayer ikan komet umumnya terdiri berasal dari dua macam warna. warna putih perak sebagai dasarnya dan merah yang menempel terhadap segi khusus pada tubuhnya dengan pola seperti gumpalan awan.

Warna merah yang menempel di punggung atau terhadap anggota bawah tubuhnya memicu sebuah pola alami dan tak teratur.

22. Ikan Hias Paling Agresif – Ikan lemon

Dari namanya, tentu Anda dapat menebak warna berasal dari ikan ini, Ya, kuning layaknya buah lemon. Ikan yang membawa nama latin Neolamprologus lelupi ini punya sifat yang puas menyerang, buas, serta agresif.

Ikan ini kondang rakus dan puas menggunakan makanan, berapa pun makanan yang akan diberikan terhadap si ikan, akan habis dalam sekejap, agar perihal ini merugikan ikan lain yang lebih kecil. Sebab, ia tidak meraih porsi makan sebagaimana mestinya.

Jika mulai sangat lapar, maka ia dapat jadi kanibal. Ia bisa memakan sesama ikan lemon yang berukuran lebih kecil ketimbang dirinya.

Baca Juga : ikan hias air tawar aquarium kecil

23. Ikan Kepala Benjol – Louhan

Ikan Louhan banyak disukai oleh pecinta ikan karena bentuknya yang unik. Ciri yang paling khas terhadap ikan bersama nama ilmiah Flowerhorn ini adalah benjolan di kepalanya. Sehingga kerap disebut bersama dengan kepala jenong atau nong-nong. Tingkat ke-jenong-an ikan ini lah yang membedakan pada louhan yang satu dengan yang lainnya.

Ikan ini bisa hidup dengan baik di aquarium. Ukuran panjang ikan Louhan kira-kira 40-50 cm. jadi, Anda butuh aquarium bersama ukuran 200 x 170 x 80 cm saja. Sedangkan suhu air yang paling ideal untuk Louhan bertumbuh adalah kira-kira 80 – 85 derajat Fahrenhait.

Baca Juga : ikan hias air tawar adalah

24. Ikan Hias Air Tawar Paling Cantik – Manfish

Ikan ini dikenal termasuk sebagai angel fish. Asalnya dari perairan rimba Amazon, Amerika Selatan. Ikan ini bernama ilmiah Pterophyllum scalare dan masuk pada family Cichlidae. Di Indonesia, ikan ini banyak dibudidayakan. Beberapa yang paling tenar adalah:

• Manfish Diamond (berlian) : warnanya perak mengkilat atau hijau keabuan. Pada anggota kepala atas terkandung warna kuning hingga coklat kehitaman hingga ke punggung.
• Manfish Imperial : warna dasarnya adalah perak dengan empat garis vertikal berwarna hitam atau coklat.
• Manfish Marble : warnanya gabungan hitam-putih yang membentuk garis-garis yang vertikal.
• Manfish Black-White : warna hitam menghiasi separuh dari tubuh belakang dan warna putih di separuh tubuh anggota depannya.

Baca Juga : ikan hias air tawar asli indonesia

25. Ikan yang Mirip Kartun – Mickey Mouse

Jenis ikan Paltty ini sebetulnya terlalu digemari karena tubuh yang serupa bersama kartun mengolah Walt Disney. Ya, warna-warna yang membalut tubuhnya sebenarnya benar-benar identik dengan Mickey Mouse. Warna cantik pada ikan ini terdiri dari hitam, merah, putih, keemasan dan kuning.

Tak heran kecuali banyak kolektor ikan hias yang memburu si Mickey Mouse ini. ikan ini paling indah kalau dipelihara di dalam kuantitas yang banyak. Ukurannya kecil dan lebih bagus kalau dicermati selagi berenang bersama.

Mickey Mouse merupakan ikan yang tidak agresif yang relatif lebih tenang. memelihara ikan ini amat mudah, memadai siapkan aquarium dan berikan ornamen hiasan layaknya kerikil, pasir, dan bebatuan karang.

Baca Juga : ikan hias air tawar aquascape

26. Ikan Bola – Molly

Nama ilmiah dari ikan Molly adalah Poecilia Sphenops. Asalnya berasal dari Florida, Virginia. Ikan ini mempunyai ukuran tubuh yang besar hingga 12 cm. Ia mampu memakan seluruh nya dengan sebutan lain omnivora.

Saat ini, banyak varietas ikan molly bersama ragam ukuran, bentuk tubuh, dan warna. ini disebabkan gara-gara persilangan serta mutasi yang dilakukannya. Salah satu style ikan molly yang unik adalah ikan molly balloon bersama dengan tubuh yang serupa bola.

Ikan ini memerlukan suhu air pada 25-28 derajat Celcius untuk mampu bertahan hidup. Sedangkan pH airnya 8 dan juga kekerasan 14-200 dH. Akan tetapi, sementara ini bisa dibudidayakan bersama pH netral dikarenakan udah lama dipelihara.

Baca Juga : ikan kecil air tawar yang sering dijadikan ikan hias

27. Ikan Hias Berkelap-Kelip Seperti Cahaya Neon – Neon tetra

Ikan bersama nama ilmiah Paracheirodon innesi ini masuk terhadap keluarga Characin. Jenis ikan berasal dari genus Paracheorodon ini asli dari Amerika Selatan tepatnya di perairan di dalam di Peru Timur, Tenggara Kolombia, dan Brazil Barat. Termasuk diantaranya terhadap anak Sungai Solimoes dengan suhu perairan 20 – 16 derajat Celcius.

Ikan ini miliki warna yang indah dan cerah. Sehingga, dapat kelihatan memahami meskipun berada pada perairan dalam yang gelap. Tidak heran kecuali ikan ini sangat populer di kalangan aquarist.

Baca Juga : ikan hias air tawar tercantik

28. Ikan Hias Bercorak Loreng-Loreng – Ikan Niasa

Kerabat dekat ikan Nila ini miliki nama latin Pseudtropheus auratus. Dikenal terhitung sebagai ikan Malawi atau Golden Cichlid. Ikan hias ini asalnya berasal dari Afrika atau tepatnya di Malawi Lake. Ikan ini banyak diminati karena mempunyai warna tubuh yang unik.

Salah satu yang jadi primadona adalah warna biru-putih-kuning bercorak loreng. Sudah pasti tampilan fisiknya sangat indah kan? Dua model Niasa yang paling kondang adalah ikan Niasa Biru dan Kuning.

Keunikan lain dari ikan ini adalah caranya mengerami telur di di dalam mulut. Ikan Niasa Kuning jantan sanggup beralih warna jadi biru kala ia sudah dewasa lho!

Baca Juga : ikan hias air tawar yang merupakan spesies asli indonesia adalah

29. Ikan Hias Pelukis – Oscar

Daya tarik paling utama berasal dari ikan yang bernama latin Astronotus ocellatus ini tersedia pada sisiknya yang berwarna kuning kemerahan. Coraknya bisa membentuk motif tertentu, bisa bersifat benda ataupun tulisan. Jadi, seakan-akan, Oscar dapat melukis tubuhnya sendiri.

Ikan ini termasuk predator, ia bakal memangsa jenis ikan lain yang punyai ukuran tubuh lebih kecil. Bahkan, ia termasuk juga kanibal yang bisa memangsa ikan Oscar lainnya. Untuk itu, saat memelihara Oscar, sebaiknya dipisah bersama type lainnya. Kecuali ikan yang sama-sama miliki karakter memangsa atau ikan lain yang lebih besar.

Sudahkah Anda punyai seluruh ikan tersebut didalam koleksi? Pahami, kenali, dan cari tahu karakteristik masing-masing ikan sehingga Anda dapat pilih cara perawatan dan pemeliharaan yang paling tepat untuknya. Apakah di didalam kolam atau di aquarium? Apakah mampu dipelihara dengan ikan lainnya. Atau justru dibiarkan sendiri?